Jumat, 30 Desember 2011

Maaf


Heemmm….
Pengen banget minta maaf sama semua, walaupun Icha nggak punya salah. Buat salah, lalu memohon agar orang itu memaafkan Icha, Huft! Maaf buat semua lagi, terutama ayah dan ibu dan temen-temen yang udah Icha buat marah. Hingga saat ini, belum ada yang faham betul Icha, semua temen yang Icha kenal saat ini pun, sangat susah Icha percaya dengan mereka. Bagaimana tidak? Mereka sudah berjanji akan diam soal apa yang Icha ceritakan, tapi, saat Icha tidak ada. Mereka menceritakan semua, memang saat mereka menceritakn itu Icha tidak tahu. Tapi, Allah selalu memberi tahu Icha, ada saja yang berbaik hati memberitahu Icha, atau Icha dengar sendiri. Huft! Tenang-tenang, ayo Icha minta maaf sama orang-orang itu. Hadeuuh!!

Kamis, 22 Desember 2011

Ibu??

Hari ibu.
Hari ini hari ibu? maaf ya bu, Icha nggak pernah ucapin selamat buat ibu. Nggak seperti anak lainnya, yang datang dengan sekuntum bunga ataupun dengan sebuah kado. Dan memeluk ibu mereka lalu berkata.
"Selamat hari ibu ya ma, ini buat mama." Icha nggak pernah buat ibu senyum, yang ada Icha buat ibu sedih. Maaf bu, Icha nggak pernah bermaksud buat ibu sedih, Icha sayang ibu. Icha janji, akan berikan yang terbaik buat ibu. Bu, jangan menangis lagi, Icha mohon. Ibu sudah mengorbankan segalanya buat Icha, kalau Icha sudah besar dan sukses nanti. Icha akan berikan segalanya untuk ibu. Icha tahu, itu semua tidak sebanding dengan semua pengorbanan yang ibu beri untuk Icha. Maaf bu, tidak ada yang bisa ibu banggakan dari Icha, Icha juga tidak tahu. Kenapa semua ini? Icha tidak pernah menjadi nomor satu diantara teman-teman, Icha tidak pernah membuat ibu tersenyum. Dan yang paling menyedihkan, Icha tidak menangis, hati Icha tidak tersentuh ketika mengingat dosa Icha pada ibu dan juga ayah. Bukan bu, jangan sedih lagi. Itu bukan salah ibu dan ayah. Ini salah Icha sendiri, menjadi anak yang tidak tahu apa-apa, tidak berguna. Bu, maafkan Icha, Icha mohon jangan menangis. Allah, biarkan ibu di sini bersama Icha dan keluarga. Jangan biarkan ibu sakit, ibu, tolong dengar Icha. Icha cinta ibu. Icha sayangkan ibu, Icha akan beri segalanya buat ibu. Katakan Icha harus apa bu? Ibu, Icha janji, tidak akan pernah lagi Icha buat ibu sedih. Icha akan berusaha jadi anak yang sholeha, yang berbakti yang cerdas dan pintar. Bu, percayalah, Allah akan member yang terbaik, untuk malaikat yang sangat baik seperti ibu. Allah, hilangkan segala kesusahan ibu, berikan yang terbaik untuknya, sejuk dan damaikanlah hatinya, biarkan ia melangkah menggapai ridhomu. Hapus air matanya Allah, Icha tidak sanggup melihat ia menangis. Bu, Icha terimakasih. Atas segalanya. Anakmu ini, hanyalah seorang bodoh yang tak bisa apa-apa, Icha mohon, jangan bandingkan lagi Icha dengan anak lain. Yang hebat, yang cerdas, dan yang pintar. Itu akan membuat ibu bertambah sedih bu, Icha juga pasti menjadi anak minder. Bu, Icha tahu, Icha banyak salah. Maafkan Icha, Icha mohon bu, di sana nanti. Icha akan menimba ilmu, Icha janji akan mengantarkan ibu dan ayah melangkah menggapai ridho Allah, Allah usap air matanya, Icha tak ingin lihat ia menangis. Bu, Icha janji akan berikan terbaik untuk ibu, akan icha buktikan itu. Icha tahu, itu tidak akan berarti apa-apa, tapi paling tidak. Cukup untuk membuat ibu senang, dan cukup membuat Icha puas menjadi diri Icha sendiri.Bu, dengarlah, ibu adalah segalanya untuk Icha, tak akan ada yang bisa menggantikan ibu. Icha janji akan selalu menjadi yang terbaik untuk ibu."Allah, izinkanlah aku bahagiakan dia.."

Senin, 19 Desember 2011

Sepucuk Surat untuk Mujahid Kecil

Assalamu'alaikum w.w
saudaraku, aku bangga dengan kalian. Menghadapi Zionis La'natullah tanpa takut. Seandainya, aku terlahir bersama kalian di bumi Palestina, mungkin aku sudah bergelar Syuhada, dimana aku akan mendapatkan jiwa Mujahidah di sini?? Jika terkena pecahan beling saja aku sudah mengeluh sakit, meski tak menitiskan air mata tapi itu membuktikan kalau aku lemah! Aku bukan apa-apa jika dibandingkan dengan kalian. Aku sering melihat kalian di layar monitor, meski itu hanya lewat CD yang diberi pamanku ataupun lewat youtube, kurasakan kesedihan. Aku harap, Allah memberiku jiwa kuat itu, jiwa mujahidah itu.
Aku harap, Allah memberiku kesempatan berjuang bersama kalian.
Saudaraku, aku tahu ada kesedihan dalam hatimu melihat saudara kecil kita tak sempat melihat indahnya alam ciptaan Allah.
aku tahu ada kesedihan yang menyelinap dalam hatimu kala melihat para ummi menitiskan air mata.
melihat para abi menjadi tahanan Zionis La'natullah.
kuharap aku masih diberi hati yang lembut oleh Allah, karena belakangan ini aku sudah tidak menitiskan air mata mengingat dosaku saudaraku. Bantu aku, bagaimana caranya mendekati Allah, melawan nafsu.
Salam dariku Ainur Hafidzah, ohya, jika ada salah satu dari kalian ke Indonesia, mampir ke rumahku ya? berbagilah denganku, ajari aku semua kebisaanmu.
Wassalamu'alaikum w.w

Jumat, 02 Desember 2011

Adik ImutKu Nih.!!



Fathurrahman Arviansyah

 Zikri Gusviansyah


Adikku ganteng semua, yang pasti cowok semua.. Dari dulu, aku pengen banget adik cewek, biar bisa aku ajak main bareng. Kalo adik aku ada cewek nanti, pasti mirip aku kecil. Hehehe ^_^






Peliharaanku

Wah, Alhamdulillah, senangnya. Ayam kate kecilku sudah menetas, 3 kate kaki bulu, 9 lainnya tidak, warnanya keemasan. Yang udah netas 7. Alhamdulillah ya Allah, imut-imut banget. Hihiii...



Jumat, 30 Desember 2011

Maaf


Heemmm….
Pengen banget minta maaf sama semua, walaupun Icha nggak punya salah. Buat salah, lalu memohon agar orang itu memaafkan Icha, Huft! Maaf buat semua lagi, terutama ayah dan ibu dan temen-temen yang udah Icha buat marah. Hingga saat ini, belum ada yang faham betul Icha, semua temen yang Icha kenal saat ini pun, sangat susah Icha percaya dengan mereka. Bagaimana tidak? Mereka sudah berjanji akan diam soal apa yang Icha ceritakan, tapi, saat Icha tidak ada. Mereka menceritakan semua, memang saat mereka menceritakn itu Icha tidak tahu. Tapi, Allah selalu memberi tahu Icha, ada saja yang berbaik hati memberitahu Icha, atau Icha dengar sendiri. Huft! Tenang-tenang, ayo Icha minta maaf sama orang-orang itu. Hadeuuh!!

Kamis, 22 Desember 2011

Ibu??

Hari ibu.
Hari ini hari ibu? maaf ya bu, Icha nggak pernah ucapin selamat buat ibu. Nggak seperti anak lainnya, yang datang dengan sekuntum bunga ataupun dengan sebuah kado. Dan memeluk ibu mereka lalu berkata.
"Selamat hari ibu ya ma, ini buat mama." Icha nggak pernah buat ibu senyum, yang ada Icha buat ibu sedih. Maaf bu, Icha nggak pernah bermaksud buat ibu sedih, Icha sayang ibu. Icha janji, akan berikan yang terbaik buat ibu. Bu, jangan menangis lagi, Icha mohon. Ibu sudah mengorbankan segalanya buat Icha, kalau Icha sudah besar dan sukses nanti. Icha akan berikan segalanya untuk ibu. Icha tahu, itu semua tidak sebanding dengan semua pengorbanan yang ibu beri untuk Icha. Maaf bu, tidak ada yang bisa ibu banggakan dari Icha, Icha juga tidak tahu. Kenapa semua ini? Icha tidak pernah menjadi nomor satu diantara teman-teman, Icha tidak pernah membuat ibu tersenyum. Dan yang paling menyedihkan, Icha tidak menangis, hati Icha tidak tersentuh ketika mengingat dosa Icha pada ibu dan juga ayah. Bukan bu, jangan sedih lagi. Itu bukan salah ibu dan ayah. Ini salah Icha sendiri, menjadi anak yang tidak tahu apa-apa, tidak berguna. Bu, maafkan Icha, Icha mohon jangan menangis. Allah, biarkan ibu di sini bersama Icha dan keluarga. Jangan biarkan ibu sakit, ibu, tolong dengar Icha. Icha cinta ibu. Icha sayangkan ibu, Icha akan beri segalanya buat ibu. Katakan Icha harus apa bu? Ibu, Icha janji, tidak akan pernah lagi Icha buat ibu sedih. Icha akan berusaha jadi anak yang sholeha, yang berbakti yang cerdas dan pintar. Bu, percayalah, Allah akan member yang terbaik, untuk malaikat yang sangat baik seperti ibu. Allah, hilangkan segala kesusahan ibu, berikan yang terbaik untuknya, sejuk dan damaikanlah hatinya, biarkan ia melangkah menggapai ridhomu. Hapus air matanya Allah, Icha tidak sanggup melihat ia menangis. Bu, Icha terimakasih. Atas segalanya. Anakmu ini, hanyalah seorang bodoh yang tak bisa apa-apa, Icha mohon, jangan bandingkan lagi Icha dengan anak lain. Yang hebat, yang cerdas, dan yang pintar. Itu akan membuat ibu bertambah sedih bu, Icha juga pasti menjadi anak minder. Bu, Icha tahu, Icha banyak salah. Maafkan Icha, Icha mohon bu, di sana nanti. Icha akan menimba ilmu, Icha janji akan mengantarkan ibu dan ayah melangkah menggapai ridho Allah, Allah usap air matanya, Icha tak ingin lihat ia menangis. Bu, Icha janji akan berikan terbaik untuk ibu, akan icha buktikan itu. Icha tahu, itu tidak akan berarti apa-apa, tapi paling tidak. Cukup untuk membuat ibu senang, dan cukup membuat Icha puas menjadi diri Icha sendiri.Bu, dengarlah, ibu adalah segalanya untuk Icha, tak akan ada yang bisa menggantikan ibu. Icha janji akan selalu menjadi yang terbaik untuk ibu."Allah, izinkanlah aku bahagiakan dia.."

Senin, 19 Desember 2011

Sepucuk Surat untuk Mujahid Kecil

Assalamu'alaikum w.w
saudaraku, aku bangga dengan kalian. Menghadapi Zionis La'natullah tanpa takut. Seandainya, aku terlahir bersama kalian di bumi Palestina, mungkin aku sudah bergelar Syuhada, dimana aku akan mendapatkan jiwa Mujahidah di sini?? Jika terkena pecahan beling saja aku sudah mengeluh sakit, meski tak menitiskan air mata tapi itu membuktikan kalau aku lemah! Aku bukan apa-apa jika dibandingkan dengan kalian. Aku sering melihat kalian di layar monitor, meski itu hanya lewat CD yang diberi pamanku ataupun lewat youtube, kurasakan kesedihan. Aku harap, Allah memberiku jiwa kuat itu, jiwa mujahidah itu.
Aku harap, Allah memberiku kesempatan berjuang bersama kalian.
Saudaraku, aku tahu ada kesedihan dalam hatimu melihat saudara kecil kita tak sempat melihat indahnya alam ciptaan Allah.
aku tahu ada kesedihan yang menyelinap dalam hatimu kala melihat para ummi menitiskan air mata.
melihat para abi menjadi tahanan Zionis La'natullah.
kuharap aku masih diberi hati yang lembut oleh Allah, karena belakangan ini aku sudah tidak menitiskan air mata mengingat dosaku saudaraku. Bantu aku, bagaimana caranya mendekati Allah, melawan nafsu.
Salam dariku Ainur Hafidzah, ohya, jika ada salah satu dari kalian ke Indonesia, mampir ke rumahku ya? berbagilah denganku, ajari aku semua kebisaanmu.
Wassalamu'alaikum w.w

Jumat, 02 Desember 2011

Adik ImutKu Nih.!!



Fathurrahman Arviansyah

 Zikri Gusviansyah


Adikku ganteng semua, yang pasti cowok semua.. Dari dulu, aku pengen banget adik cewek, biar bisa aku ajak main bareng. Kalo adik aku ada cewek nanti, pasti mirip aku kecil. Hehehe ^_^






Peliharaanku

Wah, Alhamdulillah, senangnya. Ayam kate kecilku sudah menetas, 3 kate kaki bulu, 9 lainnya tidak, warnanya keemasan. Yang udah netas 7. Alhamdulillah ya Allah, imut-imut banget. Hihiii...



.

[gigya width="100" height="100" src="http://www.widgipedia.com/widgets/orido/Jam-Garuda-Indonesia-4639-8192_134217728.widget?__install_id=1276566823397&__view=expanded" quality="autohigh" loop="false" wmode="transparent" menu="false" allowScriptAccess="sameDomain" ]